Bisnis.com, PANDEGLANG -- Keterbatasan modal tidak menyurutkan Pesantren Al Mizan untuk mengembangkan bisnisnya. Melalui beragam produk bakery, setiap bulannya Pesantren Al Mizan mampu menghasilkan puluhan juta rupiah.
Pembimbing Al Mizan Cake & Bakery Sri Wahyuni menjelaskan usaha bakery yang dikembangkan oleh pesantrennya bermula dari modal seadanya saja.
"Waktu itu sama pengurus yang sebelumnya itu tanpa modal, karena modal habis oleh sampel dan tester percobaan," ungkapnya kepada Tim Jelajah Pesantren.
Ia mengatakan, pihaknya memulai usaha dengan bermodalkan stok bahan yang ada di dapur produksi. Dengan ditemani oleh dua karyawan dan santri.
"Kita memulai dengan stok tepung, telur dan mentega, tapi Alhamdulillah di bulan pertama bisa mendapat hasil Rp4 juta-an," jelasnya.
Sebenarnya, pada 2017 usaha ini dijalankan hanya untuk memenuhi kebutuhan santri saja. Namun, lambat laun kelezatan produk kue dan roti dari Al Mizan memikat pihak luar untuk ikut menyicipinya.
Baca Juga
"Dulu pernah dari Polda Banten, dari perbankan, ada juga beberapa pihak dari luar yang memesan," jelasnya.
Al Mizan Cake & Bakery ini juga mendidik para santri untuk terampil berwirausaha, sehingga santri memiliki bekal jika nanti telah lulus dari pesantren.
"Kita satu bulan itu kita bisa membuat 3.000 pcs," jelasnya.
Ia juga berterimakasih kepada Kantor Perwakilan Bank Indonesia Banten yang memberikan fasilitas produksi hingga mampu melipatgandakan omzet penjualan.
Sejak diberikan bantuan oven, loyang, proofer dan peralatan lain oleh Bank Indonesia, Al Mizan Cake & Bakery bisa memproduksi lebih banyak produk. Jika biasanya satu adonan itu membutuhkan waktu produksi lebih dari 4 jam, namun dengan peralatan yang dimilikinya saat ini, bisa dipangkas menjadi 1 jam saja.
"Alhamdulillah karena alat ini kita bisa membuat roti lebih cepat. Sangat membantu sekali," ungkapnya.
Alhasil, omzet pun kiat berlipat. Dalam satu bulan penghasilan dari Al Mizan Cake & Bakery ini bisa mencapai kisaran Rp38 juta hingga Rp43 juta.
Jelajah Pesantren ini merupakan produk jurnalistik dari Bisnis Indonesia yang didukung penuh oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Banten.